Setiap karyawan /pegawai baru yang bekerja dalam dunia pembangkitan, pasti akan menghadapi yang namanya sistem, flow diagram, P&ID, kontrol dll. Satu hal yang pasti bagaimana semua hal itu berkaitan ... nah ini yang harus diketahui butuh pengalaman dalam menjalankan pembangkit. Pengalaman inilah yang susah ketika harus menghadapi tekanan kerja yang bertubi-tubi ketika mengoperasikan suatu pembangkit ... just saying sihh Untuk mempercepat apa yang harus kita ketahui .... yaitu bagaimana filosofinya sistem di pembangkit ... di bawah ini akan dijelaskan secara sederhana bagaimana pembangkit itu beroperasi dan cara kerjanya seperti apa ... 1. Harus tahu peralatan utamanya : Condensor, Boiler, Turbin, dan Generator 2. Harus tahu P&ID dari masing2 sistem 3. Apa yang dihasilkan dari pembangkit listrik : Listrik ( MW, MVAR ) 4. Untuk lebih mudahnya bisa dilihat bagan proses di bawah ini Dari bagan di atas kita tahu bahwa sejatinya untuk mengatur MW ( naik atau turun ) ...
Jam 12:00 terima telepon dari P3B ... "Pak tolong MVAR nya di naikkan ya" ... sambil berpikir dan bertanya kenapa ya kok harus menaikkan MVAR ... Begini ceritanya : Menaikkan MVAR pada generator membuat tegangan yang dihasilkan juga mengalami kenaikkan. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa operator pengatur beban atau P3B menginginkan kenaikkan tegangan untuk menjaga agar tegangan pada sistem terjaga kualitasnya. Kok Bisa : Eits ceritanya begini eh begini ceritanya , coba lihat gambar di bawah ini : Diketahui 1. Bus Voltage V1 mempunyai nilai tetap karena merupakan output dari generator 2. Saluran transmisi mempunyai reaktansi jX 3. Aliran daya adalah P±jQ Nah sekarang perhitungannya :Ambil V1 sebagai referansi : V2 = V1 - jXI ........(1) V1 x I = P±jQ I = ( P-jQ) / V1 ......(2) setelah itu coba kita subtitusi persamaan 2 ke 1 V2 = V1 - jX [(P/V1) - j(Q/V1)]V2 = [ V1 - (X/V1)Q] - j( X/V1)P] V2 = [V1 - XQ/V1] - j XP/V1 dari perhitungan di atas coba...